Rumuskan Program Kerja 2024, Apjatel Riau Gelar Rakerwil

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU – Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel) Riau menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil), di Hotel Pangeran Pekanbaru, Kamis (25/1/2024).

Rakerwil kali ini merumuskan dan mengevaluasi program kerja terkait percepatan transformasi digital bagi masyarakat Provinsi Riau tahun 2024.

Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Elly Wardhani saat membuka Rakerwil tersebut mengatakan, Rakerwil ini merupakan sebuah momentum strategis untuk menyatukan dan mewujudkan visi misi Apjatel Riau.

Salah satunya adalah percepatan transformasi digital dengan pemerataan jaringan telekomunikasi.

“Sesuai arahan bapak Presiden, percepatan peningkatan infrastruktur digital dan penyediaan internet dilakukan agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas,” katanya.

Elly mengatakan, peningkatan infrastruktur ini guna mendorong ekonomi digital juga. Dimana, implementasinya akan memperkuat kegiatan ekonomi dan bisnis masyarakat.

“Masalah telekomunikasi yang terjadi adalah tidak meratanya instalasi infrastruktur digital. Hadirnya APJATEL khususnya di wilayah Riau sejak bulan Juni 2023 menjadi forum bersama pihak berkepentingan dan penyedia jasa telekomunikasi dalam mewujudkan transformasi digital,” katanya.

Sementara Ketua Umum Apjatel Pusat, Jerry Mangasas Swandy yang hadir dalam Rakerwil tersebut mengatakan, Apjatel siap untuk mendukung kebijakan strategis nasional. Diantaranya adalah dalam pembangunan Ibu Kota Negeri (IKN).

“Kita dilibatkan, termasuk IKN, Central of Indonesia. Itu artinya kita support kebijakan strategis nasional,” ujarnya.

Melalui rakerwil ini, Jerry berharap APJATEL mampu memberikan masukan baik ke wali kota maupun gubernur dalam menjaga industri dan suasana yang baik.

Turut hadir Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Ikhwan Ridwan, Kepala Diskominfotik Kota Pekanbaru, Raja Hendra Saputra, dan tamu undangan lainnya.

Sementara Ketua Apjatel Riau Ahmad Fadli mengatakan, dalam Rakerwil ini, pihaknya membahas berbagai program kerja, baik program jangka pendek, menengah dan jangka panjang.

Program jangka pendek yang mutlak dan harus diselesaikan segera terkait kabel-kabel yang berseliweran.

“Ini kan sangat membahayakan, makanya ini akan dibahas bagaimana kabel-kabel ini bisa kita tata dengan baik sehingga tidak membahayakan masyarakat,” ujarnya.

Dia menambahkan, persoalan kabel-kabel yang berseliweran itu harus menjadi fokus utama untuk dibenahi, mengapa? Karena jika tidak dibenahi dari sekarang persoalan kabel-kabel yang berseliweran itu akan bertambah rumit dan untuk penataannya pun akan semakin payah.

Makanya, dengan Rakerwil ini diharapkan ada kata sepakat bagaimana cara mengatasi persoalan kabel-kabel yang berseliweran itu, selain tidak membahayakan masyarakat dia akan lebih tertata dengan rapi.

“Sekarang lihatlah kabel-kabel yang ada itu semrawut dan kacau balau. Ke depan dengan duduk bersama antara berbagai pihak yang berkepentingan persoalan ini akan ditata dengan baik,” ucapnya lagi.

Setidaknya, tambahnya, Kota Pekanbaru bisa mencontoh Kota Batam dalam penataan kabel ini dilakukan dengan sangat baik,tidak ada kabel yang berseliweran dan menjuntai ke tanah.

“Ini bisa kita lakukan di Pekanbaru, namun sebelumnya kita harus duduk bersama dan bersama-sama pulak membenahi persoalan ini,” tuturnya.

Menurutnya, Apjatel tidak bisa bekerja sendiri membenahi persoalan kabel ini, sebab segala perizinan buka pada Apjatel.

“Kami tidak bisa berbuat banyak karena perizinan buka pada kami, namun persoalan ini bukan tidak bisa dicarikan solusi terbaiknya, karenanya dengan diskusi dan duduk bersama antara Apjatel, anggota Apjatel dan pemerintah persoalan ini pasti akan ada jalan keluarnya,” katanya. ( Tribunpekanbaru.com / Syaiful Misgio )

Sumber :
https://pekanbaru.tribunnews.com/2024/01/25/rumuskan-program-kerja-2024-apjatel-riau-gelar-rakerwil?page=all

https://www.riautelevisi.com/berita-apjatel-riau-bahas-penertiban-kabel-jaringan-telekomunikasi-di-kota-pekanbaru.html